Penjual Telor

Pembeli: "Mas, telornya berapa sekilo?"
Penjual: "Telor ayam atau telor bebek?"
Pembeli: "Telor ayam."
Penjual: "Telor ayam biasa atau ayam kampung?"
Pembeli: "Ayam biasa."
Penjual: "Yang lokal atau yang import?"
Pembeli: "Yang lokal aja."
Penjual: "Yang lokalnya mau yang dari Jakarta, Bogor atau Depok?"
Pembeli: "Yang Jakarta deh..." (sambil terlihat kesal).
Penjual: " Mau yang Jakarta Pusat, Barat, Timur, Utara, atau Selatan?"
Pembeli: "Mas ini mau jual telor atau mau jalan-jalan, sih? "
Penjual: "Maaf Bu, saya penjual mie ayam di sebelah! Kebetulan yang jual
telor lagi ke belakang. Dia bilang saya disuruh ngobrol dulu sama pembeli sampe dia datang."

Dari:
Adhie-CyberZone, http://www.e-samarinda.com/forum/Masukin-Disini-Humor-Kalia-Humor-Yang-Lucu-Banget-Xixixixi-t4763.html, Diakses pada hari: Sabtu, 10 Oktober 2009